PENDAHULUAN UNTUK PSIKOLOGI - SEJARAH PSIKOLOGI - PERSPEKTIF BIOLOGIS

Oleh Boundless


Psikologi biologis - juga dikenal sebagai biopsikologi atau psikobiologi - adalah penerapan prinsip-prinsip biologi untuk mempelajari proses dan perilaku mental.  Bidang ilmu saraf perilaku, ilmu saraf kognitif, dan neuropsikologi adalah semua subbidang psikologi biologis.

Psikologi biologis sebagai disiplin ilmu muncul dari berbagai tradisi ilmiah dan filosofis pada abad ke-18 dan ke-19.  Para filsuf seperti Rene Descartes mengusulkan model fisik untuk menjelaskan perilaku hewan dan manusia.

Descartes, misalnya, menyarankan bahwa kelenjar pineal, struktur garis tengah yang tidak berpasangan di otak banyak organisme, adalah titik kontak antara pikiran dan tubuh.  Dalam The Principles of Psychology (1890), William James berpendapat bahwa studi ilmiah psikologi harus didasarkan pada pemahaman tentang biologi.  Munculnya baik psikologi dan neuroscience perilaku sebagai ilmu yang sah dapat dilacak dari munculnya fisiologi selama abad ke-18 dan 19;  namun, baru pada tahun 1914 istilah "psikobiologi" pertama kali digunakan dalam pengertian modern oleh Knight Dunlap dalam Garis Besar Psikobiologi.

Psikolog biologi tertarik untuk mengukur variabel biologis, fisiologis, atau genetik dalam upaya menghubungkannya dengan variabel psikologis atau perilaku.  Karena semua perilaku dikendalikan oleh sistem saraf pusat, psikolog biologi berusaha memahami bagaimana fungsi otak untuk memahami perilaku.

Bidang fokus utama meliputi sensasi dan persepsi;  perilaku termotivasi (seperti kelaparan, haus, dan seks);  kontrol gerakan;  belajar dan daya ingat;  tidur dan ritme biologis;  dan emosi.  Sebagai kecanggihan teknis mengarah pada kemajuan dalam metode penelitian, topik yang lebih maju seperti bahasa, penalaran, pengambilan keputusan, dan kesadaran sekarang sedang dipelajari.

Behavioral neuroscience memiliki sejarah yang kuat dalam berkontribusi pada pemahaman gangguan medis, termasuk yang termasuk dalam bidang psikologi klinis.

Neuropsikologi khususnya berkaitan dengan pemahaman tentang cedera otak dalam upaya untuk mempelajari fungsi psikologis normal, dan neuropsikolog sering digunakan sebagai ilmuwan untuk memajukan pengetahuan ilmiah atau medis.  Alat neuroimaging, seperti fMRI, sering digunakan untuk mengamati area otak mana yang aktif selama tugas tertentu, untuk membantu psikolog memahami hubungan antara otak dan perilaku.


MRI otak manusia 
----------------------------
Pemindaian Magnetic Resonance Imaging (MRI) kepala sering digunakan untuk membantu para psikolog memahami hubungan antara otak dan perilaku.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KEPRIBADIAN - PERSPEKTIF BIOLOGIS - OTAK DAN KEPRIBADIAN

YAYASAN BIOLOGI PSIKOLOGI - DASAR GENETIK GEN PSIKOLOGI - PENGARUH PERILAKU